Jumat, 02 September 2011

Ribuan Warga Pamekasan Tak Bisa Tonton Timnas

Apakah Anda pernah bertanya-tanya apa sebenarnya dengan
? Informatif laporan ini dapat memberikan Anda wawasan tentang semua yang anda pernah ingin tahu tentang
.
PAMEKASAN, KOMPAS.com " Pertandingan sepak bola antara Indonesia dan Iran yang ditayangkan SCTV pada Jumat (2/09/2011) malam tidak dapat dinikmati oleh ribuan warga Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Pasalnya, yang tampil di layar kaca hanya warna hitam dengan latar belakang suara komentator.

Sebelum pertandingan berlangsung, dua komentator dan satu orang host masih cukup enak ditonton. Namun, ketika memasuki pertandingan dimulai, gambar tersebut tiba-tiba menghilang dan tinggal suaranya.

Nadi Mulyadi, salah satu warga Kelurahan Parteker, Pamekasan, mengaku kecewa dengan tayangan yang dilakukan pihak SCTV karena tidak dapat menayangkan secara bagus.

Setelah Anda mulai bergerak melampaui informasi latar belakang dasar, Anda mulai menyadari bahwa ada lebih banyak
dari Anda mungkin memiliki pikiran pertama.

"Ini layaknya radio karena hanya suara yang bisa kita dengar, sementara gambarnya tidak keluar," kata Nadi Mulyadi.

Hal yang sama dirasakan oleh Yatimul Ainun, warga Kepulauan Ra'as, Kecamatan Raas, Sumenep, Madura. Pria yang fanatik terhadap timnas "Garuda" ini juga mengaku kecewa.

Bahkan, untuk melihat pertandingan yang dinanti-nantikan itu, dia rela keluar rumahmencari tetangga yang bisa menayangkan pertandingan tersebut. "Saya kesal sekali! Sudah lama nunggu pertandingan, ternyata yang tampil hanya suaranya," terang Yatimul Ainun.

Saluran televisi yang tidak bisa menangkap tayangan tersebut didominasi oleh pengguna antena parabola dan TV kabel. "Saya heran kenapa tiba-tiba gambarnya menghilang. Padahal, pertandingan internasional sebelumnya bisa dinikmati degan baik dengan stasiun TV yang berbeda," ungkap Nadi Mulyadi.

Sampai pertandingan babak kedua dimulai, tayangan tersebut masih belum bisa dinikmati.

Ada banyak mengerti tentang
. Kami dapat menyediakan Anda dengan beberapa fakta di atas, tetapi masih ada banyak lagi untuk menulis tentang dalam artikel berikutnya.

Tidak ada komentar: