JAKARTA, KOMPAS.com - Striker legendaris Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, resmi merapat ke klub Liga Primer Indonesia, Tangerang Wolves. Striker berusia 34 tahun itu diikat dengan durasi kontrak selama dua tahun. Sebelumnya, Kurniawan yang kerap disapa "kurus", lebih dulu dikabarkan mendekat ke Solo FC dan Real Mataram. Namun, setelah melalui berbagai pertimbangan, ia akhirnya memilih Tangerang Wolves. "Saya melalui pertimbangan yang lama. Saya sempat sharing dengan Bima Sakti yang juga bermain di LPI, lalu dengan teman-teman lainnya. Dari penjelasan mereka saya mendapat penjelasan kalau LPI akan melakukan perubahan. Jadi, saya memutuskan bergabung," ujar Kurniawan saat konfrensi pers di kantor LPI, Kamis (17/2/2011). You can see that there's practical value in learning more about mobil keluarga ideal terbaik indonesia. Can you think of ways to apply what's been covered so far?
Tak seperti di klub-klub sebelumnya, di mana Kurniawan selalu mengenakan nomor punggung 10, kali ini mantan pemain PSMS Medan itu akan menggunakan nomor punggung 88. "Nomor 10 di Tangerang Wolves sudah ada yang punya. Lalu, saya memilih nomor 88 karena saya menikah tanggal 8 Agustus 2008," sambungnya. Kurniawan juga mengisyaratkan akan pensiun setelah kontraknya selesai bersama klub barunya. "Saya punya target pribadi pensiun dua tahun lagi, tapi kalau masih bisa bersaing saya akan pertimbangkan lagi. Namun, pada dasarnya sudah saatnya pemain muda diberi kesempatan." "Yang jelas, target saya ingin mengangkat posisi klub lebih baik lagi. Saya juga ingin membimbing para pemain muda dengan pengalaman yang saya punya," tuntas Kurniawan.
Tak seperti di klub-klub sebelumnya, di mana Kurniawan selalu mengenakan nomor punggung 10, kali ini mantan pemain PSMS Medan itu akan menggunakan nomor punggung 88. "Nomor 10 di Tangerang Wolves sudah ada yang punya. Lalu, saya memilih nomor 88 karena saya menikah tanggal 8 Agustus 2008," sambungnya. Kurniawan juga mengisyaratkan akan pensiun setelah kontraknya selesai bersama klub barunya. "Saya punya target pribadi pensiun dua tahun lagi, tapi kalau masih bisa bersaing saya akan pertimbangkan lagi. Namun, pada dasarnya sudah saatnya pemain muda diberi kesempatan." "Yang jelas, target saya ingin mengangkat posisi klub lebih baik lagi. Saya juga ingin membimbing para pemain muda dengan pengalaman yang saya punya," tuntas Kurniawan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar